Karanganyar (29/10), puluhan wartawan cilik menyerbu Monumen Induk
Perjuangan ’45 Sabtu sore. Para wartawan cilik yang tergabung dalam Road Show
Jurnalistik (pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan PW IPM Jawa Tengah)
melakukan kegiatan wawancara dan observasi di area Monumen Induk Perjuangan
’45. Dalam sesi reportase Pelatihan Jurnalistik tersebut, para wartawan cilik
mencoba kebolehannya beraksi di lapangan. Mereka tampak berantusias dan
semangat menjalankan sesi reportase meskipun hujan gerimis terus turun dan
harus berjalan kaki sekitar satu kilo untuk menuju lokasi.
Dari empat
belas peserta yang ada dibagi menjadi tujuh kelompok. Masing-masing kelompok
yang terdiri dari dua orang langsung berhamburan mewawancarai orang-orang di
area monumen. Ada yang menghampiri pedagang nasi “Hek” (orang Jogja menyebutnya
dengan nasi angkringan), penjaja mainan, dan pengunjung yang sore itu berada di
sana. Dengan berbekal peralatan reportase yang sederhana – pena dan bloknote
– wartawan cilik berusaha merekam hasil wawancara. Selama kurang lebih
satu jam para wartawan cilik terus menggali informasi dari orang-orang di sana.